Selamat datang di blog Metode Fisika. Terima kasih sudah ke sini untuk membaca dan belajar fisika. Jangan ragu untuk menyukai posting blog, berlangganan blog dan berkomentar dapat agar berinteraksi lebih dengan saya. Selamat membaca ya.
Welcome To Metode Fisika Blog. Thank you for coming here to read and study physics in this blog. Feel free to like, subscribe and comment. Have a nice reading.
Hubungan antara usaha
dan energi WTotal=EK2−EK1
atau
WTotal=ΔEK
Dapat dijelaskan dengan
kata-kata
“Usaha total yang dilakukan pada sebuah benda sama dengan perubahan energi kinetiknya”
Ini merupakan prinsip
usaha – energi. Bagaimanapun, perhatikan bahwa kita menggunakan hukum Newton ke
dua, FTotal = m a, di mana FTotal adalah gaya total –jumlah semua gaya yang bekerja
pada benda tersebut. Dengan demikian, prinsip usaha—energi hanya berlaku jika W adalah usaha total yang dilakukan pada
benda –yaitu, usaha yang dilakukan oleh semua gaya yang bekerja pada benda
tersebut.
Prinsip usaha—energi
memberitahu kita bahwa jika usaha total (positif) W dilakukan pada sebuah benda, energi kinetiknya bertambah sejumlah
W. Prinsip ini juga berlaku untuk
situasi sebaliknya; jika usaha negatif W
dilakukan pada benda, energi kinetik benda berkurang sejumlah W. Artinya gaya total yang diberikan
pada benda dengan arah yang berlawanan dengan arah gerak benda mengurangi
lajunya dan energi kinetiknya.
Perhatikan bahwa
sementara energi kinetik translasi ( = ½
m v2 ) berbanding lurus dengan massa benda, besaran ini
berbanding lurus juga dengan kuadrat kecepatan. Dengan demikian, jika massa
digandakan, energi kinetik menjadi dua kali lipat. Tetapi jika kecepatan
digandakan, energi kinetik bertambah emapt kali lipat, dan dengan demikian bisa
melakukan usaha empat kali lipat.
Karena adanya hubungan
langsung antara usaha dan energi kinetik, energi dinyatakan dengan satuan yang sama dengan usaha, joule. Dalam satuan SI atau setara
dengan kg m2/s2. Seperti usaha, energi kinetik merupakan
besaran skalar. Energi kinetik dari sekumpulan benda merupakan jumlah aljabar
dari energi kinetik masing-masing benda tersebut.
Bersambung ke Energi Potensial
Bersambung ke Energi Potensial
Tambahkan komentar anda untuk: